Insiden anti-Semit mencapai rekor tertinggi dalam setahun terakhir, lapor…

Dawud

Insiden anti-Semit mencapai rekor tertinggi dalam setahun terakhir, lapor…

Liga Anti-Pencemaran Nama Baik pada hari Minggu melaporkan bahwa lebih dari 10.000 insiden komentar, serangan, atau vandalisme anti-Semit yang terdokumentasi telah terjadi sejak serangan Hamas pada 7 Oktober. Militan dari organisasi teroris yang berbasis di Gaza membunuh lebih dari 1.200 orang di Israel dan menculik sekitar 250 sandera dalam serangan itu. Alih-alih menerima dukungan setelah serangan itu, warga Yahudi Amerika malah menghadapi pelecehan tanpa henti, kata CEO liga tersebut, Jonathan Greenblatt, pada Minggu.

Kapan dalam satu tahun terakhir sebagian besar kejadian seperti ini terjadi? Walaupun perilaku anti-Semit mencapai rekor tertinggi di Amerika Serikat pada tahun lalu, sebagian besar lonjakan tersebut terjadi beberapa bulan setelah serangan Hamas pada 7 Oktober, kata liga tersebut. Lebih dari setengah—5.200—dari seluruh insiden terjadi antara 7 Oktober 2023 hingga akhir tahun itu, kata liga tersebut. Pada tahun 2022, hanya terdapat sekitar 3.700 kasus perilaku anti-Semit yang terdokumentasi.

Perilaku seperti apa yang sedang kita bicarakan? Liga tersebut menemukan sekitar 8.000 contoh komentar tertulis atau verbal anti-Semit yang terdokumentasi. Laporan tersebut juga menemukan sekitar 2.000 insiden vandalisme atau penyerangan fisik yang terjadi pada periode yang sama. Banyak dari insiden tersebut juga terjadi di acara-acara yang secara terbuka mempromosikan terorisme dan di kampus-kampus. Ancaman bom yang ditujukan terhadap lembaga-lembaga Yahudi—sekolah, sinagoga, atau pusat kebudayaan—merupakan sebagian besar ancaman tersebut.

Laporan macam apa ini? Liga Anti-Pencemaran Nama Baik setiap tahun mensurvei prevalensi perilaku anti-Semit di Amerika Serikat, menurut situs web organisasi tersebut. Insiden anti-Semit telah meningkat dari tahun ke tahun sejak 2014, menurut liga tersebut. Namun dari tahun 2014 hingga 2022, setiap tahun terjadi kurang dari 4.000 insiden—kurang dari setengah jumlah tahun 2023.

Gali lebih dalam: Baca kolom William Inboden di WORLD Opinions tentang tantangan yang dihadapi Israel setahun setelah serangan 7 Oktober.