Runtuhnya papan reklame di Mumbai menewaskan 14 orang dan melukai 74 orang pada hari Senin, berdasarkan Jurnalis India Shiv Aroor. Berdasarkan video di postingan media sosial Aroor, keruntuhan terjadi saat hujan badai. Sebelumnya pada hari Senin, kepala menteri negara bagian Maharashtra, Eknath Shinde, mengunjungi lokasi tersebut, kantornya diposting. Jumlah total korban tewas dan terluka yang disebutkan dalam postingan tersebut akurat pada saat itu, namun kini sudah ketinggalan jaman.
Bagaimana satu papan reklame bisa membunuh dan melukai banyak orang? Papan reklame itu berukuran lebih dari 14.400 kaki persegi, menurut laporan layanan berita Reuters. Aroor menuding pihak berwenang setempat belum menyetujui ukuran baliho tersebut. Petugas polisi dan personel darurat lainnya sedang berupaya mengevakuasi korban yang selamat dari reruntuhan, menurut pernyataan itu.
Menggali lebih dalam: Baca laporan Lauren Canterberry di The Sift tentang petugas penyelamat India yang memindahkan lebih dari 40 pekerja kereta api dari terowongan yang runtuh akhir tahun lalu.
