Hampir 50 persen warga Myanmar hidup dengan pendapatan sekitar 76 sen AS per hari pada akhir tahun lalu, menurut laporan PBB. Sekitar 76 persen penduduk negara ini hidup dekat atau di bawah kebutuhan subsisten. Myanmar telah dilanda perang saudara sejak militer mengambil alih pemerintahan pada tahun 2021. Pasukan pemberontak terus berperang melawan junta militer sejak saat itu.
Apa lagi faktor perang saudara yang mempengaruhi tingkat kemiskinan di negara ini? Kelas menengah Myanmar sebagian besar telah hilang, menurut PBB. Penduduk di wilayah konflik cenderung lebih miskin dibandingkan penduduk di wilayah yang intensitas konfliknya tidak terlalu besar, namun kemiskinan juga menjalar ke wilayah perkotaan yang sebelumnya makmur.
Apa yang dilakukan masyarakat untuk mengatasi hal ini? Banyak dari 12.000 rumah tangga yang disurvei mengatakan untuk mengatasi hal ini, mereka memotong jumlah uang yang mereka belanjakan untuk barang-barang non-makanan, menambah tabungan mereka, meminjam uang dari kerabat, atau hanya makan lebih sedikit.
Menggali lebih dalam: Baca laporan Joyce Wu di World Tour tentang bagaimana kaum muda di Myanmar berusaha menghindari wajib militer.
