Polisi sejauh ini baru menemukan sembilan jenazah, kata seorang pejabat dalam konferensi pers hari Senin. Pihak berwenang akan melakukan otopsi terhadap jenazah-jenazah itu hari itu juga, imbuh Inspektur Jenderal Polisi Douglas Kanja. Tersangka mengatakan kepada polisi bahwa ia telah membunuh puluhan wanita lainnya sejak tahun 2022. Tersangka mengakui bahwa pembunuhan terakhirnya terjadi pada hari Kamis, kata Direktorat Investigasi Kriminal Mohamed Amin.
Apa yang diketahui pihak berwenang tentang tersangka? Tersangka, yang berusia 33 tahun, mengaku bahwa korban pertamanya adalah istrinya, kata Amin. Tersangka pembunuh mengaku meninggalkan jasad korbannya di tempat pembuangan sampah, kata pihak berwenang.
Bagaimana pihak berwenang menemukan tersangka? Amin mengatakan penyidik diarahkan kepada tersangka setelah analisis forensik pada ponsel menunjukkan bahwa salah satu korban telah melakukan transaksi keuangan dengannya pada hari korban menghilang. Amin mengatakan petugas polisi menangkap tersangka tepat setelah pukul 3 pagi hari Senin di luar sebuah klub di Soweto tempat ia pergi menonton final sepak bola Euro 2024. Setelah penangkapannya, tersangka membawa petugas ke rumah sewa satu kamarnya tempat mereka menemukan parang, ponsel, dan berbagai perlengkapan yang mungkin milik korbannya. Baik rumah korban maupun tempat pembuangan mayat tempat ia membuang mayat-mayat itu merupakan tempat kejadian perkara yang masih berlangsung, kata Amin. Polisi masih melakukan penyelidikan.
Menggali lebih dalam: Baca laporan Onize Ohikere tentang bagaimana warga Kenya baru-baru ini memprotes janji kenaikan pajak.