Mengembalikan jenazah sandera memakan waktu lama, kata Palang Merah

Dawud

Mengembalikan jenazah sandera memakan waktu lama, kata Palang Merah

Komite Internasional Palang Merah akan memastikan bahwa semua sandera ditangani dengan hormat saat mereka dikembalikan ke Israel, menurut pernyataan kelompok tersebut pada hari Selasa. Hamas setuju untuk membebaskan semua sandera yang disandera selama serangan mereka terhadap Israel pada 7 Oktober 2023 sebagai bagian dari perjanjian perdamaian terbaru. 20 sandera yang masih hidup telah dikembalikan pada hari Senin, dan sisa sandera lainnya yang telah meninggal mulai mengikuti mereka.

Juru bicara ICRC Christian Cardon memperingatkan pada hari Selasa bahwa pengembalian jenazah sandera akan memakan waktu. Ini bisa memakan waktu berhari-hari atau berminggu-minggu, dan beberapa mungkin tidak akan pernah ditemukan, katanya Zaman Israel. Khusus di Gaza, akan sulit menemukan sisa-sisa manusia karena banyak yang tertimbun reruntuhan, jelasnya. Jenazah manusia sedang diserahkan dari kedua belah pihak, namun menemukan jenazahnya sendiri akan menjadi sebuah tantangan, tambahnya.

Taktik apa yang akan digunakan untuk melindungi martabat orang yang meninggal? Tim Palang Merah menyediakan kantong jenazah, kendaraan berpendingin, dan staf tambahan untuk memastikan proses tersebut ditangani dengan bermartabat, menurut pernyataan Palang Merah. Organisasi tersebut tidak akan merilis rekaman apa pun yang menunjukkan para sandera dan tahanan selama operasi pemulangan dan mendorong media untuk menunjukkan pengendalian diri yang sama. Keluarga-keluarga yang berduka telah menanggung rasa sakit yang tak terbayangkan, yang menggarisbawahi pentingnya pengembalian jenazah secara manusiawi dan bermartabat, tambah kelompok itu.

Palang Merah telah memfasilitasi kembalinya 20 sandera yang masih hidup, bersamaan dengan pembebasan 1.808 tahanan Palestina yang diamanatkan berdasarkan perjanjian gencatan senjata, kata ICRC pada hari Senin. Staf Palang Merah juga mengembalikan empat set sisa sandera, tambah kelompok itu.

Gali lebih dalam: Bacalah laporan langsung Travis K. Kircher tentang warga Israel yang merayakan kembalinya sandera Hamas.