Kamal Kharrazi, penasihat Pemimpin Tertinggi Iran, memberikan wawancara televisi pada hari Rabu di Jaringan Al-Jazeera Qatar, menurut The Middle East Media Research Institute. Dia mengatakan bahwa Iran tidak berniat membuat bom nuklir, tetapi jika keberadaan Iran terancam, mereka tidak punya pilihan selain mengubah doktrin militer negara tersebut. Dia menambahkan bahwa serangan terhadap fasilitas nuklir Iran sudah cukup untuk mendorong perubahan doktrin nuklirnya. Pernyataan tersebut disampaikan beberapa hari setelah kepala badan pengawas atom PBB melakukan perjalanan ke Iran, di mana negara tersebut menghadapi kesulitan yang semakin besar dalam memantau program nuklirnya.
Apakah pejabat Iran pernah melontarkan ancaman seperti ini sebelumnya? Bulan lalu, Brigjen Ahmad Haqtalab melontarkan pernyataan serupa. Haqtalab adalah komandan perlindungan dan keamanan fasilitas nuklir untuk Korps Garda Revolusi Islam. Dia mengatakan bahwa jika Israel mengancam akan menyerang fasilitas nuklir Iran, Iran kemungkinan besar akan mengabaikan jaminannya untuk tidak membuat senjata nuklir. Komentarnya dilaporkan oleh Kantor Berita Tasnim Iran, sebuah outlet berita yang terkait dengan Korps Garda Revolusi Islam.
Apa doktrin nuklir negara tersebut di masa lalu? Secara resmi, Iran bersikeras bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk membuat bom nuklir. Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei mengeluarkan fatwa pada awal tahun 2000an yang melarang pengembangan senjata nuklir. Dia kemudian menyatakan senjata semacam itu “haram,” atau dilarang oleh hukum Islam, pada tahun 2019. Pada tahun 2013, Menteri Luar Negeri Iran saat itu Mohammad Javad Zarif menyatakan bahwa Iran tidak pernah mempertimbangkan untuk membuat senjata nuklir. Dia bahkan menambahkan bahwa pengembangan senjata semacam itu bukan demi kepentingan nasional dan akan menimbulkan ancaman terhadap keamanan Iran, Kantor Berita Tasnim melaporkan. Dia mengatakan bahwa Iran berhak menggunakan energi nuklir untuk tujuan damai.
Pemerintah negara-negara Barat telah lama mencurigai program tenaga nuklir Iran sebagai kedok pengembangan senjata nuklir secara rahasia. Kecurigaan itu menjadi dasar beberapa sanksi terhadap Iran yang dijatuhkan Amerika Serikat.