Presiden AS Joe Biden pada hari Kamis memberikan hampir $8 miliar dukungan militer tambahan kepada Ukraina saat negara itu melanjutkan perjuangannya melawan Rusia. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada hari Kamis berterima kasih kepada Biden atas bantuan tersebut dan berjanji untuk menggunakannya seefektif dan setransparan mungkin.
Kedua pemimpin bertemu di sela-sela KTT PBB di New York City pada hari Rabu, kata Zelenskyy. Mereka membahas secara rinci rencana perangnya, tambah presiden Ukraina. Zelenskyy dan Biden kemudian dijadwalkan bertemu dengan Wakil Presiden Kamala Harris dan pejabat pemerintahan lainnya di Gedung Putih pada hari Kamis.
Bantuan apa yang diberikan Gedung Putih kepada Ukraina? Bantuan tersebut akan mencakup sistem pertahanan rudal Patriot baru serta rudal untuk sistem tersebut dan sistem Patriot lainnya yang sudah ada di Ukraina, kata Gedung Putih. Pemerintah sudah mempunyai rencana untuk memberi Kyiv ratusan rudal Patriot pada tahun mendatang, tambah Gedung Putih.
Amerika Serikat juga akan memberi Ukraina sistem pertahanan udara jenis lain, drone, dan amunisi udara-ke-darat, kata Gedung Putih. Pemerintah juga menjanjikan Ukraina Joint Standoff Weapons—misil yang mampu melakukan serangan presisi dalam jarak jauh. Terakhir, Amerika Serikat juga akan melatih sekitar 18 lagi pilot pesawat tempur Ukraina untuk pesawat F-16.
Gali lebih dalam: Dengarkan laporan Paul Butler di Dunia dan Segala Isinya podcast tentang anggota NATO yang mempertimbangkan apakah akan memberikan pasokan militer baru ke Ukraina.